Minggu, 08 April 2018

Teori Masuknya Agama Hindu ke Indonesia



Bagaimanakah agama Hindu-budha masuk dan menyebar di Indonesia? Para ahli sudah membuat hipotesis atau teori untuk menjawab pertanyaan tersebut.
A.      Teori yang menekankan bahwa bangsa India yang aktif menyebarkan agama
1.       Teori waisya yang dikemukakan oleh N.J. Krom
Ø  Berpendapat bahwa yang membawa dan menyebarkan agama hindu-budha ke Indonesia adalah para pedagang dari India. Para pedagang yang datang ke Indonesia tidak dapat langsung pulang ke India karena harus menunggu angin musim yang bertiup ke arah barat atau India. Sambil menunggu cuaca dan angin, mereka ada yang menetap dan menikah dengan perempuan Indonesia.
2.       Teori Ksatria yang dikemukakan oleh C.C. Berg, Mookerji, dan Moens
Ø  Berg berpendapat bahwa yang menyebarkan agama Hindu-budha ke Indonesia adalah para prajurit dari India. Prajurit ini awalnya membantu perang suku di Indonesia. Suku yang dibantu ini memperoleh kemenangan dan memberikan hadiah dengan menikahkan para prajurit itu dengan anak kepala suku atau perempuan dari suku tersebut. Dari keluarganya ini kemudian agama hindu-budha menyebar.
Ø  Mookerji berpendapat bahwa ada prajurit dari India yang datang ke Indonesia dan membangun koloni-koloni (daerah jajahan). Koloni ini kemudian berkembang menjadi kerajaan-kerajaan hindu di Indonesia.
Ø  Moens berpendapat bahwa ada golongan ksatria dari India yang melarikan diri ke Indonesia karena kerajaannya runtuh.  Setelah itu mereka membangun kerajaan di Indonesia.
3.       Teori Brahmana yang dikemukakan oleh Van Leur
Ø  Berpendapat bahwa yang menyebarkan agama hindu-budha ke Indonesia adalah para brahmana (pendeta). Hal ini dibuktikan oleh adanya prasasti yang berbahasa sanskerta. Sebab hanya golongan brahmana yang menguasai bahasa sanskerta.

B.      Teori yang menekankan bahwa bangsa Indonesia yang aktif menyebarkan agama
4.       Teori arus balik oleh  F.D.K. Bosch
Bosch berpendapat bahwa orang-orang Indonesia yang tertarik kepada agama hindu-budha kemudian pergi ke India untuk belajar. Pulang dari India mereka menyebarkan agama hindu-budha kepada masyarakat lain di Indonesia.

PENDAPAT TERKUAT :

 sementara ahli ada yang berpendapat bahwa Teori Brahmana yang lebih bisa diterima. Hal ini terutama karena banyaknya bukti bahwa kaum brahmana lah yang paling mengerti tentang agama hindu. Sementara agama Hindu pada saat itu hanya brahmana yang diperbolehkan untuk mengangkat orang lain untuk masuk ke agamanya. Bukti lain adalah ditemukannya prasasti berbahasa sanskerta, bahasa ini hanya dipahami oleh para brahmana.

sedangkan mengenai orang indonesia yang belajar agama hindu ke india kemudian pulang untuk menyebarkannya (Teori Arus balik), memang masuk akal, namun bukti adanya orang indnesia yang belajar ke india justru setelah agama itu mulai menyebar di Indonesia.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar